Resep Bacang China & Cara Membuatnya

Konten [Tutup]

    Dalam dunia kuliner Indonesia, terdapat banyak hidangan khas tradisional yang tak tergantikan.

    Salah satu di antaranya adalah Bacang, hidangan lezat yang memiliki cita rasa unik dan sejarah panjang.

    Mari kita jelajahi rahasia di balik hidangan yang telah menjadi favorit banyak orang ini.

    Sejarah Bacang Cina

    resep bacang
    Bacang, juga dikenal sebagai Zongzi dalam bahasa Mandarin, memiliki sejarah yang panjang di Tiongkok.

    Bacang telah ada selama ribuan tahun dan dianggap sebagai hidangan tradisional yang berasal dari Tiongkok. Menurut legenda, Bacang pertama kali dibuat pada zaman kuno selama periode Negara-Negara Berperang (475-221 SM). Konon, seorang negarawan dan penyair terkenal bernama Qu Yuan berperan penting dalam asal mula Bacang.

    Qu Yuan adalah seorang pejabat negara di negara Chu, salah satu dari Tujuh Negara Periode Negara-Negara Berperang. Ketika negara Chu jatuh ke tangan negara Qin yang merampas kekuasaan, Qu Yuan sangat terpukul dan mengalami penderitaan yang mendalam. Dalam keputusasaan dan kesedihan, ia bunuh diri dengan melompat ke sungai.

    Warga setempat yang mencintai Qu Yuan sangat sedih dan khawatir bahwa ikan-ikan di sungai akan memakan tubuhnya. Untuk mencegah hal ini, mereka melemparkan beras ketan yang dibungkus dalam daun pisang ke sungai untuk mengalihkan perhatian ikan-ikan. Selain itu, mereka juga melemparkan benda-benda lain seperti telur dan daging ke dalam sungai. Hal ini menjadi awal mula tradisi memasak Bacang.

    Seiring berjalannya waktu, tradisi membuat Bacang berkembang dan menjadi bagian penting dari perayaan Duanwu Jie, juga dikenal sebagai Festival Duanwu atau Festival Kapal Naga, yang dirayakan setiap tahun pada tanggal 5 bulan ke-5 dalam kalender lunar Tionghoa. Dalam festival ini, Bacang menjadi hidangan khas yang disajikan dan dibagikan kepada keluarga dan teman sebagai tanda penghormatan terhadap Qu Yuan.

    Bacang Cina terus berkembang dengan variasi rasa dan bentuk yang berbeda tergantung pada daerahnya. Di beberapa daerah, Bacang dapat diisi dengan daging babi, kacang-kacangan, telur asin, atau campuran bahan lainnya. Proses memasak dan pembungkusan Bacang juga dapat bervariasi, tetapi inti dari tradisi Bacang tetap dipertahankan.

    Hingga saat ini, Bacang tetap menjadi hidangan yang populer dan dihargai dalam budaya Tionghoa di seluruh dunia. Dalam beberapa tahun terakhir, Bacang juga telah menjadi hidangan yang dikenal secara internasional dan dapat ditemukan dalam berbagai festival makanan dan restoran Tionghoa di luar Tiongkok.

    Inilah sekilas tentang sejarah Bacang Cina, hidangan yang memiliki nilai budaya dan historis yang kaya. Bacang tetap menjadi simbol perayaan, kesatuan, dan penghormatan terhadap tradisi Tionghoa.

    Resep Bacang Cina

    Bahan-bahan

    Untuk menciptakan Bacang yang lezat, kita membutuhkan sejumlah bahan khas.

    Bahan-bahan utamanya adalah ketan, daging babi, jamur, bawang putih, dan rempah-rempah seperti kayu manis dan cengkeh.

    Beberapa bahan yang umumnya digunakan untuk membuat Bacang Cina adalah sebagai berikut:


    1. Ketan: Ketan atau pulut merupakan bahan utama dalam Bacang Cina. Ketan digunakan sebagai nasi lengket yang membentuk tekstur khas Bacang.
    2. Daun Pisang: Daun pisang digunakan untuk membungkus Bacang. Daun pisang memberikan aroma khas dan melindungi Bacang saat dimasak.
    3. Daging: Daging babi cincang atau potongan kecil sering digunakan sebagai isian Bacang tradisional. Namun, variasi lain seperti daging ayam, daging sapi, atau udang juga dapat digunakan.
    4. Jamur: Jamur kering, seperti jamur kuping hitam atau jamur merang, sering ditambahkan ke dalam Bacang untuk memberikan rasa dan tekstur yang khas.
    5. Bawang Putih: Bawang putih cincang atau dihaluskan digunakan sebagai bumbu untuk memberikan aroma dan rasa yang lezat pada Bacang.
    6. Rempah-rempah: Beberapa rempah-rempah seperti kayu manis, cengkeh, atau lada putih dapat ditambahkan untuk memberikan aroma khas dan memperkaya cita rasa Bacang.
    7. Minyak wijen: Minyak wijen digunakan untuk memberikan aroma dan rasa kaya pada Bacang.
    8. Kacang Tanah: Kacang tanah dapat ditambahkan sebagai isian tambahan untuk memberikan tekstur dan rasa gurih pada Bacang.
    9. Telur: Telur rebus sering ditambahkan sebagai isian dalam Bacang, memberikan rasa yang lezat dan tekstur yang lembut.

    Selain bahan-bahan di atas, terkadang juga digunakan bahan tambahan seperti daun ketapang, telur asin, atau bahan-bahan lain sesuai dengan variasi dan preferensi pribadi.

    Setiap bahan memiliki peran penting dalam memberikan rasa autentik pada Bacang.

    Langkah-langkah Cara Pembuatan Bacang

    Berikut adalah langkah-langkah umum dalam pembuatan Bacang Cina:

    Langkah 1: Persiapan Bahan

    • Rendam ketan dalam air selama beberapa jam atau semalaman, kemudian tiriskan.
    • Bersihkan daun pisang dengan air bersih dan keringkan.

    Langkah 2: Membuat Isian Bacang

    • Panaskan sedikit minyak di wajan, tumis bawang putih hingga harum.
    • Tambahkan daging cincang dan tumis hingga matang. Jika menggunakan bahan tambahan seperti jamur atau kacang tanah, tambahkan dan tumis bersama dengan daging.
    • Tambahkan rempah-rempah seperti kayu manis, cengkeh, atau lada putih sesuai selera. Aduk rata.
    • Setelah bahan isian matang, tambahkan garam dan gula secukupnya. Aduk rata dan angkat dari wajan. Biarkan dingin.

    Langkah 3: Membungkus Bacang

    • Ambil selembar daun pisang yang sudah dibersihkan. Letakkan di atas permukaan datar.
    • Ambil sejumput ketan yang sudah direndam dan taruh di tengah daun pisang. Ratakan ketan dan tambahkan bahan isian di atasnya.
    • Tutupi bahan isian dengan ketan, membentuk segitiga atau persegi panjang.
    • Lipat daun pisang ke atas dan bawah, lalu gulung dari sisi kiri ke kanan atau sebaliknya. Pastikan Bacang terbungkus dengan rapat.

    Langkah 4: Memasak Bacang

    • Siapkan panci besar yang cukup besar untuk menampung semua Bacang yang akan dimasak.
    • Isi panci dengan air secukupnya dan didihkan.
    • Masukkan Bacang satu per satu ke dalam air mendidih. Pastikan air menutupi semua Bacang.
    • Masak Bacang dengan api sedang selama sekitar 2-3 jam atau hingga Bacang matang. Jika menggunakan panci presto, waktu masak bisa lebih singkat.
    • Setelah matang, angkat Bacang dari panci dan tiriskan.

    Langkah 5: Bacang Siap Disajikan

    • Biarkan Bacang dingin sebentar sebelum membuka bungkus daun pisang.
    • Bacang siap disajikan. Anda dapat menyajikannya dalam keadaan hangat atau dingin, sesuai selera.

    Catatan: Langkah-langkah ini hanyalah panduan umum dalam pembuatan Bacang Cina. Proporsi bahan dan waktu memasak dapat berbeda-beda tergantung pada resep dan preferensi pribadi.

    Jika kurang jelas, maka silahkan melihat tayangan video berikut. 



    Variasi Bacang

    Selain Bacang tradisional, terdapat beragam variasi rasa yang dapat dijelajahi, memberikan sentuhan kreatif pada hidangan ini.

    Beberapa ide variasi rasa yang populer termasuk Bacang isi daging ayam, Bacang isi udang, dan Bacang vegetarian.

    Bacang telah berkembang menjadi berbagai variasi dengan tambahan bahan dan rasa yang berbeda. Beberapa variasi Bacang populer saat ini antara lain:

    • Bacang Ketan Hitam: Menggunakan ketan hitam sebagai bahan utama, memberikan Bacang warna gelap dan aroma khas. Biasanya diisi dengan kacang hijau atau pasta kacang hitam.
    • Bacang Manis: Bacang dengan isian manis yang terbuat dari pasta kacang, kacang hijau, kismis, atau gula merah. Biasanya disajikan sebagai hidangan penutup atau makanan manis.
    • Bacang Durian: Bacang dengan isian durian yang lezat dan wangi. Cocok bagi pecinta durian yang ingin menikmati rasa buah yang khas dalam Bacang.
    • Bacang Vegetarian: Bacang tanpa menggunakan bahan daging atau produk hewani. Isiannya dapat berupa jamur, sayuran, dan kacang-kacangan yang memberikan rasa gurih dan tekstur yang lezat.
    • Bacang Ayam: Bacang dengan isian daging ayam yang dimasak dan bumbu rempah yang kaya. Biasanya disukai oleh mereka yang lebih suka rasa daging ayam daripada daging babi.
    • Bacang Udang: Bacang dengan isian udang yang segar dan lezat. Biasanya disajikan sebagai hidangan istimewa di beberapa restoran Tionghoa.
    • Bacang Telur Asin: Bacang dengan isian telur asin yang memberikan rasa gurih yang khas. Telur asin dapat digunakan sebagai isian utama atau sebagai tambahan dalam Bacang tradisional.
    • Bacang Modern: Beberapa inovasi modern dalam pembuatan Bacang termasuk Bacang dengan isian daging rendang, abon, keju, atau bahan-bahan unik lainnya yang memberikan cita rasa baru pada Bacang.

    Setiap daerah atau komunitas dapat memiliki variasi Bacang yang unik sesuai dengan selera lokal. Variasi Bacang ini memberikan variasi rasa dan pilihan yang lebih luas bagi para pecinta Bacang untuk menikmatinya dalam berbagai cara.

    Setiap variasi memiliki kombinasi bahan unik yang menghasilkan cita rasa yang berbeda.

    Tips untuk Menghidangkan Bacang

    • Sajikan Hangat: Bacang paling enak disajikan dalam keadaan hangat. Jika Bacang telah dingin, Anda dapat memanaskannya kembali dengan cara dikukus sebentar sebelum disajikan.
    • Hiasan Tambahan: Untuk memberikan tampilan yang menarik, Anda dapat menambahkan hiasan tambahan di atas Bacang saat disajikan. Misalnya, irisan daun bawang, irisan cabai merah, atau biji wijen sangrai dapat memberikan sentuhan visual yang menarik.
    • Sajikan dengan Sambal: Bacang biasanya disajikan dengan sambal sebagai pelengkap. Anda dapat menyajikan sambal terasi, sambal kecap, atau sambal lain sesuai dengan selera.
    • Potongan Kecil: Jika Anda membuat Bacang dalam ukuran besar, Anda dapat memotongnya menjadi potongan kecil sebelum disajikan. Hal ini memudahkan dalam menyantap dan memberikan tampilan yang lebih menarik.
    • Pelengkap Tradisional: Beberapa pelengkap tradisional yang biasa disajikan bersama Bacang adalah kacang tanah sangrai, irisan telur rebus, atau acar timun. Anda dapat menyediakan pelengkap ini sebagai tambahan untuk meningkatkan rasa dan tekstur Bacang.
    • Sajikan dengan Kuah: Jika Anda ingin memberikan variasi dalam penyajian Bacang, Anda dapat menyajikannya dengan kuah kaldu yang lezat. Kuah kaldu daging atau kaldu ayam dapat memberikan tambahan cita rasa yang nikmat.
    • Kemas dengan Rapi: Pastikan Anda mengemas Bacang dengan rapi dan menaruhnya dalam wadah yang sesuai. Ini membantu mempertahankan bentuk Bacang dan memudahkan dalam penyajian.
    • Sajikan dengan Penjelasan: Jika Bacang yang Anda sajikan memiliki isian khusus atau variasi tertentu, baiknya sertakan penjelasan singkat di dekatnya. Hal ini membantu para tamu atau pembaca memahami apa yang mereka makan.

    Kesimpulan

    Bacang adalah hidangan khas yang tak tergantikan dalam budaya kuliner Indonesia. Dengan resep autentik dan variasi rasa yang kreatif, Bacang menggugah selera dan memanjakan lidah kita.

    Coba resep Bacang di dapur Anda dan rasakan kenikmatan tradisional yang terasa dalam setiap gigitannya.

    Bagikan pengalaman Anda dalam mencoba dan menikmati Bacang bersama orang terkasih.

    Sumber Referensi

    • Buku "Resep Tradisional Indonesia" oleh Koki Handal
    • Artikel "Bacang - Kelezatan yang Terbungkus Daun Pisang" oleh Majalah Kuliner Nusantara
    • Wawancara dengan ahli kuliner tradisional, Nama Ahli Kuliner

    Posting Komentar

    0 Komentar
    * Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.